Trompet merupakan salah satu pernak-pernik tahun baru. Jelang tahun baru 2025, trompet dengan beraneka model dan ukuran sudah dijual di Pasar Asemka, Jakarta Barat.
Pasar Asemka,yang biasanya menjual aneka mainan anak, alat tulis, dan lain-lain, kini didominasi oleh penjual trompet dan kembang api. Opik (33), salah satu pedagang di Pasar Asemka, yang biasanya menjual alat tulis kantor, memanfaatkan momentum tahun baru dengan berjualan trompet.
"Karena kita tiap tahun, tiap musiman, ya ada yang jual trompet, ada yang kembang api, jadi pendapatan juga dari trompet alhamdulillah ya," ungkap Opik saat ditemui di Pasar Asemka Sabtu (28/12/2024).
"Kalau dari trompet, daripada musim-musim jualan harian, jadi ada sajalah, 50 persen (meningkat) mah ada," tambahnya.
Menjelang perayaan tahun baru 2025, Opik mengungkapkan bahwa penjualannya menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pembeli-pembeli trompet langganan tidak membeli darinya.
"Kalau tahun lalu jauh sih peningkatan dari tahun-tahun kemarin dan daripada tahun sekarang peningkatan lebih jauh, lebih turun," ujar Opik.
"Pelanggan-pelanggan saya yang kemarin-kemarin juga nggak ada. Jadinya, katanya, alasannya dia masih ada stok tahun kemarin," tambahnya.
![]() |
Hal ini membuat Opik enggan mengambil stok trompet di toko agen dalam jumlah besar. Ia khawatir karena hasil jualan trompet yang dimulai sejak awal Desember tidak menunjukkan hasil yang baik seperti tahun sebelum-sebelumnya.
"Makanya kita kemarin sudah nafsu ngambil barang, waktunya mah kayak gini, stok aja masih banyak, paling buat tahun depan," kata Opik.
"Biasanya dari tanggal 18 aja, tanggal 18, tanggal 20 udah rame, biasanya. Kalau ini mah belum ada gebrakannya sama sekali," ujarnya.
Baca berita di halaman selanjutnya.
Andri, salah satu pedagang trompet di Pasar Asemka, mengatakan trompet yang paling banyak dibeli adalah trompet dari bahan plastik. Trompet tersebut berbentuk menyerupai corong-corong yang bisa ditumpuk.
"Ya kalau dari dulu juga modelnya begini aja. Supaya awet. Ya mungkin itu bisa dipakai sekali dua kali. Istilahnya sampai tahun depan kan masih bisa dipakai," kata Andri (55) saat ditemui di Pasar Asemka, Sabtu (28/12/2024).
Andri mengaku tidak menjual trompet lawas berbentuk kerucut yang terbuat dari kertas. Ia mengatakan trompet model tersebut hanya bisa sekali pakai.
"Kalau yang model kertas mah kan cuma semalam tahun barunya aja. Sudah habis pakai mah buang, gitu," ujar Andri.
Selain menjual trompet dari plastik, ia juga menjual trompet gas dan terompet pompa. Meski secara penggunaan lebih mudah dibanding trompet tiup, model tersebut kurang diminati.