Spesialis kandungan dan ginekologi dr Ivander R Utama, FMAS, SpOG menyebut keputihan bisa jadi salah satu gejala kanker serviks yang perlu diwaspadai. Penyakit ini menghantui perempuan di Indonesia dengan angka kematian tinggi.


Kasus kanker serviks pada awalnya kerap tidak menimbulkan gejala pada stadium awal. Namun wanita bisa mengenalinya jika mengalami keputihan yang tidak normal.


"Keputihan yang berbau tidak sedap atau berbau busuk disertai nyeri saat pipis, itu harus diperiksakan," kata dr Ivan dalam diskusi terkait kanker serviks, Selasa (13/8/2024).




Perempuan seringkali menyepelekan keputihan yang dialami sehingga rata-rata pasien kanker serviks datang berobat dalam kondisi stadium lanjut. Kebanyakan pasien kanker serviks berobat ke dokter sudah dalam stadium 3 atau 4 sehingga tak bisa lagi menjalani operasi.


dr Ivan menambahkan setiap perempuan berisiko terkena kanker serviks, maka ia menyarankan untuk tidak ragu memeriksakan diri setidaknya setahun sekali terlebih bagi yang rutin berhubungan seksual, membiasakan hidup sehat serta setia pada satu pasangan.


"Jadi daripada pusing, periksa. Mau papsmerar, IVA, silakan dilakukan, untuk langkah pencegahan sekunder," tandas dia.


Baca Lebih Lanjut
Dianjurkan Setahun Sekali, Akurasi Pap Smear Deteksi Kanker Serviks Hingga 98%
BASRA (Berita Anak Surabaya)
Hati-hati! Kenali Ciri-ciri WhatsApp yang Sedang Disadap Orang Tak Dikenal
Ade Yusup Supriatna TN
6 Ciri-ciri Diabetes di Tangan, Waspadai Kalau Sudah Ada Tanda Ini Muncul
Ratnaningtyas Winahyu
Ciri-ciri Parkit Stres beserta Cara Menangani yang Tepat
Seputar Hobi
Ciri-Ciri Pamflet yang Mudah Dipahami dan Diketahui Orang
Berita Terkini
Hati-Hati! Ini 5 Ciri-Ciri WhatApp Dibajak dan 4 Cara Mengatasinya
Popmama
6 Ciri-ciri Nomor WhatsApp Kamu Diblokir Orang Lain
Detik
15 Ciri-ciri Penyakit Diabetes pada Wanita, Termasuk Ketiak Hitam
Sindonews
Banyak Dipalsu, Begini Ciri-ciri Beras Merah yang Asli, Jangan Salah Beli, Bisa Bikin Rugi
Dok Grid
Ciri-ciri Fisik Mayat Perempuan yang Ditemukan di Kebun Desa Perawas Belitung
Asmadi Pandapotan Siregar