Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Longsor yang terjadi di tempat makan BSP Pagar Dewa Bengkulu, akibatkan 1 orang terluka dan 4 motor tertimbun material longsor.
Kronologi kejadian bermula pada Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 05.30 WIB, saat itu para karyawan penghuni Mess BSP masih tertidur lelap.
Ada sekitar 12 orang karyawan BSP yang ada di dalam Mess pada saat kejadian longsor tersebut terjadi.
Tiba-tiba terdengar suara gemuruh mirip suara gempa yang membuat para penghuni Mess terbangun dari tidurnya.
Saat mereka keluar, terlihat pagar beton yang menahan struktur tanah di bagian kiri Mess mulai ambruk akibat longsor.
Melihat kejadian tersebut para penghuni kosan mulai berlarian menyelamatkan diri sekaligus menyelamatkan barang mereka yang masih bisa diselamatkan.
Saat kejadian ada salah satu karyawan yang masih tertidur lelap dan belum sadar jika Mess yang mereka tinggali akan ambruk akibat longsor.
Salah satu karyawan yang telat terbangun tersebut bahkan sempat mengalami beberapa luka lecet akibat terkena reruntuhan material.
Beruntung semua karyawan berhasil selamat, meskipun ada 1 karyawan yang mengalami luka.
"Tadi sudah sempat kami bawa juga ke rumah sakit, dan sudah diobati. Dia tidak apa-apa, hanya mengalami luka-luka lecet saja," ungkap Bambang Purnomo selaku Owner BSP Bengkulu, Sabtu (6/7/2024).
Pada saat kejadian juga terdapat 6 motor milik karyawan yang terparkir di teras Mess, hanya saja para karyawan hanya berhasil menyelamatkan 2 motor saja dari kejadian tersebut.
Sedangkan 4 motor lainnya tidak bisa lagi diselamatkan dan sempat tertimbun material longsor.
"Tadi untuk motor sempat juga tertimbun, sekarang sudah dievakuasi namun tentunya motornya semua mengalami kerusakan," kata Bambang.
Akibat kejadian tersebut korban diperkirakan mengalami kerugian berkisar ratusan juta rupiah.
Untuk sementara BSP Pagar Dewa juga tidak bisa beroperasi pasca kejadian longsor tersebut.
"Hari ini kami tutup dulu. Kalau untuk besok mungkin buka, hanya saja mungkin memanfaatkan yang diatas saja dulu. Sedang yang lesehannya akan kita tutup hingga semuanya selesai diperbaiki," ujar Bambang.