-
Pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru Jawa Barat (SPMB Jabar) 2025 Tahap 1 dibuka mulai 10-16 Juni 2025. SPMB Jabar dibuka untuk pendaftaran ke SMA, SMK, dan SLB, menggantikan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang berlangsung hingga 2024 lalu.
Wakil Koordinator Sekretariat SPMB Jabar 2025, Dr Dian Peniasiani MEd merinci, jalur SPMB SMA terdiri dari jalur domisili, jalur afirmasi, dan jalur mutasi. Jalur domisili menggantikan jalur zonasi mulai tahun ini, lengkap dengan pemberlakuan rayon atau wilayah penerimaan murid baru.
\nJalur domisili SMA pada SPMB Jabar dibuka dengan kuota 35 persen dari total daya tampung sekolah. Seleksi didasarkan pada jarak rumah sesuai kartu keluarga (KK) ke sekolah.
Dian mengatakan, peserta SPMB jalur domisili yang melebihi jumlah daya tampung atau kuota akan diseleksi berdasarkan kemampuan akademik dengan nilai rapor. Rata-rata nilai seluruh mata pelajaran semester 1-5 di jenjang SMP/sederajat diperingkatkan untuk menyeleksi calon murid.
"Misalnya kuota 100, (pendaftar) 101-103 ada yang jaraknya sama, bisa jadi ya, itu gimana? Itu akan dilihat lagi, diseleksi lagi berdasarkan, namanya, kemampuan akademik. Jadi dari nilai rapor dilihat, ya," ucapnya di podcast SPMB Jabar 2025 di kanal YouTube Disdik Jabar, Senin (9/6/2025), dikutip Selasa (10/6/2025).
Jika masih terdapat kesamaan pada nilai rata-rata rapor, maka calon murid diseleksi berdasarkan usia tertinggi ke yang termuda.
Sementara itu, pada SPMB SMA Jabar Tahap 2 akan dibuka jalur prestasi akademik dan jalur prestasi non akademik. Pendaftaran SPMB Jabar 2025 Tahap 2 akan dibuka pada 24 Juni-1 Juli 2025 di https://spmb.jabarprov.go.id/.