TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyebut laga final Conference League atau Liga Konferensi melawan Real Betis pada Rabu atau Kamis (29/5/2025) dini hari nanti sebagai peluang bersejarah bagi timnya. Bukan sekadar perebutan trofi, laga ini menurut Maresca bisa memperkuat mentalitas juara sekaligus membuktikan bahwa skuad mudanya layak bersaing di level tertinggi.

Chelsea baru saja mengamankan posisi keempat di Premier League musim ini dan memastikan tiket ke Liga Champions—kompetisi yang pernah mereka juarai dua kali, selain dua gelar Liga Europa. Pencapaian ini memunculkan pertanyaan: sejauh mana Conference League dianggap prioritas bagi The Blues?

Namun Maresca menegaskan bahwa Conference League selalu dianggap penting oleh timnya.

“Sejak hari pertama, kami menempatkan kompetisi ini sebagai hal yang penting. Ini adalah satu-satunya ajang Eropa yang kami ikuti musim ini, jadi kami menghargainya,” ujar Maresca dalam konferensi pers.

Ia menambahkan, “Chelsea juga punya kesempatan jadi klub pertama di Eropa yang memenangkan semua gelar antarklub Eropa. Kalau kami bisa menang, ini akan memperkuat mental pemenang yang sedang kami bangun.”

Maresca menyebut bahwa timnya sudah menunjukkan progres signifikan sepanjang musim. Kemenangan di final akan menjadi penegasan atas kerja keras tersebut.

“Setiap pertandingan adalah peluang untuk menunjukkan bahwa kami berkembang dan punya ambisi juara,” katanya. “Kami memang skuad termuda dalam sejarah Premier League, tapi mereka adalah pemain-pemain yang dewasa. Kami cukup matang untuk bersaing.”

Meski waktu persiapan menuju final cukup singkat, Maresca memastikan fokus timnya tidak terganggu.

“Pesan yang saya sampaikan dalam 48 jam terakhir adalah: kita sudah melakukan hal besar dengan lolos ke Liga Champions. Tapi jika ingin benar-benar diakui sebagai klub besar, kita harus menunjukkan hasrat untuk menang dan membawa pulang trofi,” tegasnya. (*)