Kanker paru-paru terjadi akibat pembelahan sel yang tak terkendali di paru-paru. Biasanya kanker bermula di saluran udara bronkus atau bronkiolus atau kantung udara kecil (alveoli).

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker paru-paru merupakan masalah kesehatan yang serius dan menjadi penyebab utama kematian akibat kanker di seluruh dunia. Penting untuk mendapatkan perawatan medis sedini mungkin untuk menghindari dampak kesehatan yang serius. Untuk itu, kenali gejala dan faktor risiko dari kanker paru-paru berikut ini.

Gejala Kanker Paru-paru

Gejala kanker paru-paru biasanya terlihat mirip dengan penyakit lain yang tidak terlalu serius. Dikutip dari laman Cleveland Clinic, berikut di antaranya:

• Batuk yang tidak kunjung hilang atau semakin parah seiring berjalannya waktu


• Kesulitan bernapas


• Nyeri dada


• Suara serak


• Kehilangan selera makan


• Berat badan turun


• Batuk berdarah


• Nyeri bahu


• Pembengkakan pada wajah, leher, lengan, atau dada bagian atas


• Pupil kecil dan kelopak mata terkulai pada satu mata, dengan sedikit atau tidak ada keringat di sisi wajah tersebut.

Tahapan Stadium Kanker Paru-paru

Biasanya, kanker diklasifikasikan berdasarkan ukuran tumor awal, seberapa jauh atau dalam penyebarannya ke jaringan di sekitarnya, serta apakah sudah menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain. Berikut stadium dari kanker paru-paru.

• Stadium 0: Kanker berada di lapisan atas paru-paru atau bronkus. Pada kondisi ini, kanker belum menyebar ke bagian lain paru-paru atau ke luar paru-paru


• Stadium I: Kanker belum menyebar ke luar paru-paru.


• Stadium II: Kanker lebih besar dari Stadium I dan telah menyebar ke kelenjar getah bening di dalam paru-paru, atau ada lebih dari satu tumor di lobus paru-paru yang sama.


• Stadium III: Kanker lebih besar dari Stadium II dan telah menyebar ke kelenjar getah bening atau struktur di dekatnya atau terdapat lebih dari satu tumor di lobus berbeda pada paru-paru yang sama


• Stadium IV: Kanker telah menyebar ke paru-paru lainnya, cairan di sekitar paru-paru, cairan di sekitar jantung atau organ yang jauh.

Faktor Risiko Kanker Paru-paru

Merokok jenis tembakau apapun merupakan faktor risiko kanker paru-paru terbesar. Para ahli memperkirakan sebanyak 80 persen kematian akibat kanker paru-paru berkaitan dengan kebiasaan merokok. Adapun faktor risiko lainnya, yaitu:

• Terpapar asap rokok orang lain


• Terpapar zat berbahaya, seperti polusi udara, radon, asbes, uranium, gas buang diesel, silika, produk batu bara, dan lainnya.


• Memiliki riwayat keluarga kanker paru-paru.


• Pernah menjalani perawatan radiasi pada dada (misalnya, untuk kanker payudara atau limfoma).