Teganya seorang ayah di NTT bunuh dua putrinya dan bacok istri serta kerabatnya.
Yani Taniu (41) seorang ayah di NNT yang tega membunuh dua putrinya saat sedang mencari udang di sungai.
Tak hanya membunuh dua putrinya, Yani Taniu juga membacok istri dan kerabatnya pakai parang.
Yani diduga membunuh dua putrinya, Sarifa Taniu (14) dan Desika Taniu (4), menggunakan parang.
Kini pelaku berhasil diamankan di Polsek Amanatun Utara.
Hal ini diungkap Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor (Polres) TTS, Inspektur Polisi Satu (Iptu) Joel Ndolu.
"Pelaku sementara diamankan di Polsek Amanatun Utara dan akan digeser beserta saksi-saksi dan barang bukti ke Polres TTS karena di Polsek hanya dapat melakukan penyelidikan, tidak bisa melakukan penyidikan tindak pidana," ungkap Joel.
Joel menjelaskan selain membunuh dua anaknya, pelaku juga membacok istri dan kerabatnya.
"Setelah dicek di lokasi, pelaku ini (Yani Taniu) juga membacok seorang kerabatnya bernama Nikanor Leni (66)," katanya.
Joel menambahkan, Nikanor Leni diminta Lefernia untuk melerai Yani yang saat itu secara brutal membacok kedua putrinya yang sedang mencari udang di kali Desa Skinu.
Ketika Nikanor mendekati dan meminta pelaku berhenti, Yani justru emosi dan menyerang Nikanor.
Beruntung, sejumlah warga desa dan polisi yang menerima informasi segera tiba di lokasi untuk menyelamatkan Nikanor dan menangkap Yani.
Nikanor kini menjalani perawatan medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Toianas akibat luka berat dan kritis yang dideritanya.
Ia menambahkan bahwa kronologi dan motif pembunuhan akan disampaikan setelah semua saksi, termasuk pelaku, diperiksa.
Adapun berdasarkan informasi awal, istri pelaku, Nia Bobe, juga ada di TKP saat kejadian.
Nia berhasil lolos dari maut dengan menghindar dan langsung melaporkan aksi nekat pelaku kepada warga setempat dan aparat desa.
Nia berhasil lolos dari maut dengan menghindar dan langsung melaporkan aksi nekat pelaku kepada warga setempat dan aparat desa.