TRIBUNSTYLE.COM - Sosok Ci Mehong kembali menjadi perhatian publik setelah video ulasan Tasyi Athasyia tentang produk-produknya yang viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Tasyi, kembaran Tasya Farasya ini membahas beberapa lapis legit yang tengah populer di TikTok.
Salah satunya ada Bika Ambon dari PIK Baking House, toko roti milik Ci Mehong.
Namun, saat membuka kemasan, Tasyi dan timnya mengklaim menemukan dua kutu di dalam Bika Ambon tersebut.
Ulasan ini langsung memicu beragam reaksi dari netizen.
Namun, beberapa saat setelah video tersebut viral, Ci Mehong mengeluarkan klarifikasi dan membantah klaim adanya kutu dalam produknya.
Kini, namanya kembali disorot usai kue buatannya direview oleh Tasyi dan sejumlah food vlogger lain. Siapa sebenarnya Ci Mehong?
1. Pengusaha di bidang kuline hingga tanah kuburan
Ci Mehong adalah seorang pengusaha asal Aceh yang memiliki berbagai macam bisnis.
Namun, yang paling terkenal adalah bisnis kuliner yang ia jalankan.
Ci Mehong memiliki toko dan rumah produksi kue bernama PIK Baking House, yang dikenal dengan kue-kue yang menggunakan bahan-bahan premium. Selain itu, Ci Mehong juga mengelola bisnis katering.
Tak hanya bisnis kuliner, Ci Mehong sempat mencuri perhatian publik karena terlibat dalam bisnis penjualan tanah kuburan.
Ia juga menjual tanah di area pemakaman elit San Diego Hills.
2. Buat kue dengan harga mahal
Kue buatan Ci Mehong seringkali mencuri perhatian warganet karena harganya yang cukup mahal, jauh melebihi harga kue pada umumnya.
Harga tinggi ini diklaim berasal dari bahan-bahan premium yang digunakan dalam pembuatan kue.
Meskipun demikian, sebagian orang tetap menganggap harga tersebut terlalu mahal, sehingga memunculkan berbagai pertanyaan tentang rasa kuenya.
Menghadapi pendapat dari netizen, Ci Mehong dikenal dengan tanggapannya yang tegas, seperti seruannya: "Bagi yang mau-mau aja!"
3. Berseteru dengan beberapa konten kreator
Banyak konten kreator, terutama yang bergerak di bidang review makanan, mencoba membuktikan kualitas kue-kue buatan Ci Mehong dengan mencicipinya.
Review jujur yang mereka berikan seringkali berujung pada perseteruan dengan pemilik PIK Baking House tersebut.
Contohnya, TikToker Shely Che pernah memberikan kritik terhadap rasa kue Bika Ambon Ci Mehong, yang dijual dengan harga Rp 100 ribu.
Kritikan ini langsung mendapat tanggapan keras dari Ci Mehong.
Selain itu, food vlogger lain seperti Nanakoot dan Codeblu juga pernah membuat konten mencicipi kue lapis legit milik Ci Mehong.
Review jujur yang mereka berikan berujung pada pemblokiran akun media sosial mereka oleh Ci Mehong.
Bahkan Codeblu sempat mendapat ejekan fisik melalui salah satu video yang diunggah oleh Ci Mehong.
4. Berseteru dengan Tasyi Athasyia
Terkini, Tasyi Athasyia mengunggah video mencicipi kue Bika Ambon dari Ci Mehong dan mengungkapkan bahwa ia menemukan serangga di dalam kue tersebut.
"Jadi sebelum review itu aku udah lihat sama timku, kaya ada sesuatu di bika ambonnya," ujar Tasyi dalam video YouTubenya.
Tentu saja, klaim ini langsung dibantah keras oleh Ci Mehong.
Perseteruan antara Ci Mehong dan Tasyi masih menjadi perbincangan hangat di media sosial hingga sekarang.
5. Klarifikasi Ci Mehong
Menanggapi viralnya video review dari Tasyi Athasyia, Ci Mehong akhirnya memberikan klarifikasi.
Ia membantah klaim bahwa produknya mengandung kutu dan menegaskan bahwa proses produksi di PIK Baking House sudah sesuai dengan standar yang tinggi.
Ci Mehong juga menegaskan bahwa Bika Ambon yang dijual di tokonya sudah melalui penyaringan yang ketat, sehingga tidak mungkin ada serangga yang lolos.
Selain itu, Ci Mehong juga menjelaskan mengapa ia tidak membalas pesan WhatsApp dari Tasyi terkait isu kutu dalam Bika Ambon tersebut.
"Mereka mengunggah supaya lebih viral lagi. Mereka upload di YouTube biar ada iklan-iklan, mereka dapat duit, teman-teman. Kalau saya asli nggak ada YouTube, yang masukin saya ke YouTube itu orang lain. Saya jadi nggak kebagian duit," ujar Ci Mehong di Instagram @pikbakinghouse.
Ci Mehong juga mengungkapkan bahwa ia sudah meminta maaf pada Tasyi karena tidak dapat merespons pesan WhatsApp mengenai Bika Ambon yang diduga mengandung kutu tepung.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).