TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG -  Tiga perusahaan pengembang di Serpong, yakni Paramount Land, Sinar Mas Land dan Summarecon Serpong berkolaborasi membangun jalur jalan tembus yang menghubungkan Gading Serpong dengan BSD City sepanjang 2,8 kilometer.

Jalan Boulevard Gading Serpong ROW 45 dan BSD City memiliki lebar total 45 meter setiap jalur memiliki lebar 13,5 meter dan terdiri atas empat lajur dan pembangunan berlangsung sejak Maret hingga Desember 2024 dan beroperasi pada Januari 2025. 

Di sisi jalan dibuatkan bahu jalan selebar 4 meter sebagai area pedestrian, landscape dan utilitas dengan total lebar median jalan 10 meter. 

Total panjang jalan yang dibangun Paramount Land dan Summarecon Serpong sejauh 1,70 kilometer membentang dari area simpang Pasadena - Symphonia hingga ke perbatasan area BSD City.

Sementara Sinar Mas Land membangun jalan sepanjang 1,126 km yang menghubungkan BSD City bagian barat mulai dari Eastvara hingga ROW 25 dan akan dibangun sampai dengan ROW 50.

Norman Daulay mengatakan, jalur jalan tembus ini akan menunjang aktivitas bisnis yang semakin pesat.

Pergerakan masyarakat dan kegiatan komersial juga semakin meningkat, baik menuju Kota Gading Serpong ke dan dari BSD City sekitarnya.

"Jalan penghubung baru ini merupakan komitmen tiga pengembang yang secara tidak langsung akan meningkatkan pertumbuhan perekonomian dan investasi di Kabupaten Tangerang serta menambah land value di kedua kawasan Kota Gading Serpong dan BSD City dan sekitarnya," kata Norman saat peresmian, Kamis (9/1/2025). 

"Akses jalan ini menghubungkan Boulevard Raya Gading Serpong ROW 45 dengan BSD City melalui Simpang Pasadena-Symphonia dengan jarak 1,70 km yang dapat ditempuh dari berbagai arah oleh kendaraan dengan kecepatan 40-60 km/jam dalam waktu 3-5 menit.," katanya.

Deputy Group CEO Strategic Development and Assets Sinar Mas Land, Herry Hendarta mengatakan, proyek strategis ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antara tiga kawasan kota mandiri terbesar di wilayah Kabupaten Tangerang.

"Inisiatif pembangunan jalan penghubung ini mencerminkan visi bersama untuk pengembangan perkotaan yang berkelanjutan dan berorientasi pada masyarakat," katanya.

Executive Director Summarecon Serpong, Albert Luhur mengatakan, kolaborasi 3 pengembang dilakukan untuk menciptakan terobosan inovasi perkotaan yang dapat meningkatkan nilai ekonomi.

Kerja sama ini juga semakin memperbesar skala kota terpadu yang telah kami kembangkan di Summarecon Serpong.

"Konektivitas akses tersebut juga semakin memacu pertumbuhan ekonomi karena seluruh fasilitas di kawasan kami bisa dijangkau oleh publik lebih luas, sehingga kawasan Summarecon Serpong yang telah bertumbuh dan berkembang kini juga akan semakin bernilai,” katanya.

 

 

Baca Lebih Lanjut
Pria di Kelapa Gading Jakut Dibegal, Korban Luka Disabet Senjata Tajam
Detik
Samsat Keliling tersedia di 14 wilayah Jadetabek pada hari ini
Antaranews
Layanan Samsat Keliling ada di 14 wilayah Jadetabek pada Jumat
Antaranews
Kisah sukses pedagang bakso bangun jalan di kampung halaman
Antaranews
Fakta Kecelakaan di Tol Cipularang KM 97 Purwakarta, Berawal Truk Muatan Batu Tak Kuat Menanjak
Tiara Shelavie
3 Pohon Roboh Akibat Cuaca Ekstrem di Bitung Hingga Tutup Akses Jalan, Begini Keadaan Sekarang
Alpen Martinus
Sambut Jemaah Haul Guru Sekumpul Dari Pulau Laut, Komunitas Ini Buka Rest Area di Jalan Poros Tarjun
Irfani Rahman
Ribuan Pengendara Mulai Padati Jalan A Yani Km 6 Banjarmasin, Jemaah Haul Diminta Tetap Waspada  
Irfani Rahman
Tiga Titik Jalan di Malinau Kalimantan Utara akan Dipasang ETLE, Berikut Ini Lokasinya 
Junisah
Dinilai Cepat dan Efisien, Bata Interlock Jadi Pilihan Pengembang Perumahan
Timesindonesia