TRIBUNJAKARTA.COM - Kenali perbedaan hotel melati dan hotel berbintang, pastikan pesan sesuai budget liburan!
Tak sedikit orang yang memilih staycation untuk menghabiskan liburan akhir tahun.
Menjajal berbagai tipe penginapan dapat menjadi pengalaman tersendiri bagi seseorang, dan bisa jadi referensi untuk liburan selanjutnya.
Pemilihan hotel akan mempengaruhi kenyamanan para tamu saat menginap. Oleh sebab itu, sebelum menginap pastikan kamu telah memilih jenis hotel yang tepat sesuai dengan kebutuhan.
Ada banyak faktor yang menjadi pertimbangan ketika memilih hotel. Mulai dari fasilitas, lokasi, layanan, hingga harga yang cocok dengan anggaran.
Selain hotel bintang, kita kerap mendengar istilah nama hotel melati. Agar mendapatkan pilihan hotel yang tepat sesuai kebutuhan, maka tidak ada salahnya mengetahui perbedaan hotel melati dan hotel berbintang.
Lantas, apa itu hotel melati dan apa perbedaannya dengan hotel berbintang?
Sebelumnya, perlu dipahami pengertian hotel melati adalah hotel dengan tarif murah, mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran mengatakan, penyebutan hotel melati telah berubah menjadi hotel nonbintang.
Ia menuturkan, penyebutan hotel melati tidak lagi berlaku sejak penerbitan UU Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan dan aturan turunannya, Peraturan Menteri (Permen) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor PM.53/HM.001/MPEK/2013 tentang Standar Usaha Hotel.
“Penyebutan hotel melati sudah lama tidak disebut hotel melati, tapi sekarang sudah menjadi hotel nonbintang,” tuturnya dikutip dari Kompas.com.
Dalam Permen tentang Standar Usaha Hotel klasifikasi hotel dibagi dua yakni hotel bintang dan hotel nonbintang.
Hotel bintang adalah hotel yang telah memenuhi kriteria penilaian penggolongan kelas hotel bintang satu, dua, tiga, empat, dan bintang lima.
Sedangkan, hotel nonbintang adalah hotel yang tidak memenuhi kriteria penilaian penggolongan kelas hotel sebagai hotel bintang satu.
Perbedaan hotel melati dan berbintang adalah dari sisi fasilitas. Hotel berbintang memiliki fasilitas lebih lengkap dari hotel melati, seperti kolam renang, pusat kebugaran, restoran, dan lainnya.
Pengamat Pariwisata dan CEO Sevenfold Asia, Arief Gunawan menjelaskan bahwa istilah hotel melati merujuk kepada penginapan kecil. Fasilitasnya hanya cukup untuk menginap saja, seperti kamar dan kamar mandi.
“Hotel tersebut berkategori hotel kecil atau rumah inap dengan fasilitas terbatas atau cukup hanya untuk tidur,” terangnya.
Perbedaan selanjutnya adalah dari sisi manajemen. Hotel berbintang memiliki struktur manajemen lebih lengkap dibandingkan hotel melati.
Bahkan, hotel berbintang melibatkan SDM profesional dalam struktur manajemennya.
Sementara, hotel melati biasanya dimiliki perseorangan atau keluarga sehingga SDM cenderung terbatas.
Seperti disampaikan sebelumnya, hotel melati memasang tarif lebih murah dibandingkan hotel berbintang. Hotel melati kerap menjadi pilihan bagi para tamu yang mencari penginapan dengan budget terbatas.
Hotel berbintang pada umumnya memiliki Standard Operating Procedure (SOP) ketat dalam melayani tamu. Para SDM hotel berbintang juga mendapatkan pelatihan berkaitan dengan SOP pelayanan tamu tersebut.
Sebaliknya, hotel melati cenderung memiliki SOP pelayanan tamu lebih longgar ketimbang hotel berbintang.
“Hotel non bintang mempunyai standar yang minimal,” jelas Maulana Yusran.
Itulah beberapa tentang perbedaan hotel melati dengan hotel berbintang, pastikan pilih sesuai kebutuhkan dan tidak salah pesan .