Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Pembongkaran patung Jenderal Sudirman karena adanya revitalisasi Stadion Pringgodani Wonogiri ramai dibicarakan warganet.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyebut warga tak perlu khawatir dengan pembongkaran tersebut.
Sebab, ia memastikan pihaknya akan membangun ulang patung Jenderal Sudirman di lokasi lain.
Tempat yang dipilih bisa mencerminkan semangat perjuangan Jenderal Sudirman.
Adapun salah satu opsi lokasi patung Jenderal Sudirman yang baru bisa di depan markas Kodim 0728/Wonogiri.
"Masih ada anggaran, pasti dibangun lagi, itu simbol perjuangan. Tempat kita cari yang tepat untuk patung Jenderal Sudirman. Terlebih di Wonogiri terdapat rute gerilya Sudirman," kata Joko Sutopo, Jumat (8/11/2024).
Pembongkaran ini diketahui menuai kontra di kalangan masyarakat.
Di media sosial beredar video yang menunjukkan proses pembongkaran patung Jenderal Sudirman yang ada di kompleks Stadion Pringgodani, Wonogiri.
Video diberi lagu latar belakang "Gugur Bunga".
Selain itu juga tertulis "Kenapa Patung Jendral Sudirman di Wonokarto Kabupaten Wonogiri Di Robohkan".
Bupati Wonogiri Joko Sutopo menanggapi sikap kontra masyarakat itu.
Menurut dia, kondisi patung tersebut sudah memprihatinkan. Patung itu dibangun puluhan tahun lalu.
Meterial patung yang terbuat dari semen menurutnya sudah tidak layak.
Selain itu, patung kecil disekitarnya sudah rusak dan patah di beberapa bagian.
"Saat kondisi tidak layak dan disitu ada simbol kepahlawanan, maka wajib hukumnya Pemkab melakukan perbaikan.
Ia berpandangan jika simbol kepahlawanan dalam kondisi tidak layak namun hanya dibiarkan, tidak ada penghormatan terhadap semangat perjuangan dan nilai keikhlasan yang dicontohkan Jenderal Sudirman.
Diketahui, Patung Jenderal Sudirman itu dibongkar karena adanya proyek revitalisasi kawasan Stadion Pringgodani.
Sebenarnya, patung itu dibongkar sejak awal revitalisasi pada bulan September lalu.
Ia berpandangan jika simbol kepahlawanan dalam kondisi tidak layak namun hanya dibiarkan, tidak ada penghormatan terhadap semangat perjuangan dan nilai keikhlasan yang dicontohkan Jenderal Sudirman.
Diketahui, Patung Jenderal Sudirman itu dibongkar karena adanya proyek revitalisasi kawasan Stadion Pringgodani.
Sebenarnya, patung itu dibongkar sejak awal revitalisasi pada bulan September lalu.