TRIBUNSHOPPING.COM - WhatsApp (WA) sebagai salah satu platform media sosial tidak terhindar dari risiko pembajakan.
Adapun tindak pembajakan yang dimaksud biasanya terjadi karena kelalaian pengguna sendiri.
Oleh karenanya, platform chatting yang dikelola oleh Meta ini menawarkan berbagai fitur untuk meningkatkan keamanan dan privasi pengguna.
Dengan beragam fitur keamanan tersebut, pengguna bisa lebih menjaga akun WA yang dimilikinya dari tindak pembajakan.
Berikut Tribunshopping.com rangkumkan tujuh fitur WhatsApp yang perlu dimanfaatkan untuk menjaga privasi dan bikin akun WA tidak mudah dibajak.
1. Verifikasi Dua Langkah
Untuk diketahui, WhatsApp sebenarnya memiliki perlindungan bawaan dengan enkripsi ujung ke ujung alias end-to-end (E2E).
Namun kelalaian pengguna tidak jarang membuat privasi atau informasi pribadi bocor, sehingga meningkatkan risiko pembajakan akun WA.
Untuk mencegahnya, manfaatkan beberapa fitur keamanan WhatsApp lain, termasuk verifikasi dua langkah.
Mengaktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp tidak begitu sulit dilakukan.
Pertama, buka aplikasi WhatsApp dan masuk ke menu Pengaturan.
Selanjutnya pilih opsi Akun, pilih Verifikasi Dua Langkah dan ketuk opsi Nyalakan.
Pengguna akan diminta untuk membuat PIN enam digit yang nantinya perlu digunakan setiap kali mereka mendaftarkan ulang nomor telepon di perangkat baru.
Penting pula, tambahkan alamat email sebagai langkah tambahan untuk memulihkan akun jika PIN terlupa.
2. Kunci Aplikasi dengan Biometrik
Untuk menambah keamanan, WhatsApp menyediakan fitur kunci aplikasi menggunakan biometrik seperti sidik jari (fingerprint) atau pengenalan wajah (Face ID).
Tidak begitu sulit untuk mengaktifkannya, buka WhatsApp dan masuk ke menu Pengaturan.
Selanjutnya, pilih opsi Privasi dan cari opsi Kunci Aplikasi dengan Sidik Jari atau Face ID jika perangkat mendukung.
Aktifkan opsi tersebut dan atur waktu kapan aplikasi akan terkunci setelah tidak digunakan, misalnya segera atau setelah beberapa menit.
Setelah diaktifkan, setiap kali membuka WhatsApp, pengguna perlu memverifikasi identitasnya melalui sidik jari atau wajah.
Dengan begitu, keamanan aplikasi WhatsApp makin terjamin alias tidak mudah diakses oleh orang lain tanpa izin.
3. Privasi Grup
WhatsApp menyediakan fitur pengaturan privasi grup yang membantu pengguna menjaga kontrol atas siapa yang bisa menambahkan mereka ke grup.
Ini sangat penting agar pengguna tidak mudah dimasukkan ke grup tertentu tanpa persetujuan.
Untuk membuat pengaturan ini, buka WhatsApp, lalu pergi ke menu Pengaturan.
Selanjutnya pilih opsi Akun, kemudian masuk ke Privasi.
Di bagian Grup, pengguna bisa memilih untuk hanya kontak tertentu yang diizinkan menambahkan mereka ke grup.
Bahkan pengguna bisa menolak semuanya kecuali beberapa kontak saja.
Dengan pengaturan ini, pengguna dapat lebih selektif dan menghindari potensi spam atau grup yang tidak relevan.
Fitur WhatsApp yang satu ini juga akan menjaga pengalaman chatting tetap nyaman dan aman.
4. Pesan Sementara
Pesan sementara atau Disappearing Messages adalah fitur yang memungkinkan pesan dalam obrolan terhapus otomatis setelah jangka waktu tertentu.
Fitur WA yang satu ini dapat diaktifkan untuk membantu menjaga privasi percakapan.
Untuk mengaktifkannya, buka chat individu atau grup di WhatsApp.
Lalu ketuk nama kontak atau grup di bagian atas layar.
Selanjutnya, pilih opsi Pesan Sementara dan atur durasinya, misalnya 24 jam, 7 hari, atau 90 hari.
Setelah diaktifkan, pesan yang dikirim dalam obrolan tersebut akan hilang secara otomatis setelah waktu yang ditentukan.
Fitur ini sangat berguna untuk menjaga privasi dan mengurangi risiko informasi sensitif tersimpan terlalu lama di chat.
5. Pesan Sekali Lihat
Sesuai penyebutannya, fitur Pesan Sekali Lihat memungkinkan pengguna mengirim foto atau video yang hanya bisa dilihat sekali oleh penerima.
Pesan yang dikirim dengan opsi sekali lihat nantinya akan otomatis hilang setelah dibuka.
Untuk menggunakan fitur ini, buka chat di WhatsApp dan pilih foto atau video yang ingin dikirim.
Sebelum pesan dikirim, klik ikon atau angka "1" di sebelah kanan kolom teks, ini akan mengaktifkan mode Sekali Lihat.
Setelah penerima membuka pesan tersebut, konten akan langsung terhapus dan tidak bisa dilihat kembali.
Fitur ini sangat bermanfaat untuk berbagi informasi atau gambar yang sifatnya pribadi dan tidak ingin disimpan oleh penerima.
6. Bisukan Panggilan dari Nomor Tidak Dikenal
Untuk menghindari gangguan dari nomor tidak dikenal yang sering menghubungi melalui WhatsApp, fitur Bisukan Panggilan dari Nomor Tidak Dikenal bisa menjadi solusi.
Caranya mudah, buka aplikasi WhatsApp, lalu masuk ke Pengaturan.
Pilih Privasi, kemudian scroll hingga menemukan opsi Panggilan.
Kemudian geser sakelar toggle untuk mengaktifkan fitur ini.
Nantinya, fitur ini akan secara otomatis membisukan panggilan dari nomor yang tidak ada di daftar kontak.
Dengan fitur ini, panggilan dari nomor asing tetap akan tercatat di riwayat panggilan, namun tidak akan mengganggu kenyamanan pengguna.
Ini efektif untuk menjaga privasi dan menghindari spam atau telepon yang tidak diinginkan.
7. Bikin Foto Profil Tidak Terlihat
WhatsApp memungkinkan pengguna untuk menyembunyikan foto profil mereka dari orang-orang tertentu guna menjaga privasi.
Untuk melakukannya, buka aplikasi WhatsApp, masuk ke Pengaturan, pilih Akun, lalu Privasi.
Di bagian Foto Profil, pengguna bisa memilih opsi siapa yang diizinkan melihat foto profil.
Pengaturan tersebut meliputi Semua Orang, Kontak Saya, atau "Kontak Saya Kecuali...."
Dengan mengatur opsi ini, pengguna dapat menentukan siapa yang dapat melihat foto profil mereka.
Alhasil, privasi pengguna bisa lebih aman dari orang yang tidak dikenal atau kontak yang tidak diinginkan. (*)
(RamaFitra/Tribunshopping.com)