POSBELITUNG.CO -- Terlalu lama di ruangan AC, terkadang dapat membuat tenggorokan terasa tak nyaman.

Namun, sakit tenggorokan bukan hanya karena pengaruh ruangan AC saja.

Ada faktor lain yang dapat menyebabkan radang tenggorokan sehingga sulit menelan.

Sakit saat menelan ataupun perih dan nyeri di tenggorokan merupakan gejala radang tenggorokan.

Dalam bahasa medis hal ini disebut faringitis.

Faringitis atau radang tenggorokan paling sering disebabkan oleh dua hal, yaitu infeksi virus dan juga infeksi bakteri.

Beberapa jenis virus yang dapat menyebabkan sakit tenggorokan di antaranya virus influenza, rhinovirus, adenovirus, hingga corona virus.

Sementara infeksi bakteri paling sering yang dapat menyebabkan sakit tenggorokan adalah bakteri Streptococcus A.

Tak hanya dua hal tersebut, sakit tenggorokan juga dapat diakibatkan oleh jamur, hanya saja hal ini jarang terjadi.

Sakit tenggorokan ini disebabkan oleh beberapa hal.

Pakar Kesehatan dr Saddam Ismail, melalui kanal YouTube pribadinya menguraikan faktor risiko faringitis, di antaranya:

1. Sering terpapas asap rokok

Meskipun Anda bukan perokok aktif, namun dengan menghirup asap rokok juga dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit tenggorokan.

2. Berusia 3 hingga 15 tahun

Pada usia ini ternyata rentan untuk mengalami sakit tenggorokan dibandingkan seseorang yang sudah berusia lewat dari itu.

3. Memiliki riwayat alergi

Seperti alergi dingin, debu, bulu binatang, dan alergi lainnya, ternyata dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit tenggorokan.

4. Sering berada di ruangan ber-AC

Hal ini disebabkan udara di dalam ruangan ber-AC cenderung dingin dan kering, sehingga meningkatkan risiko terkenanya sakit tenggorokan.

5. Riwayat sinusitis

Iritasi tenggorokan, hal ini disebabkan karena seseorang sering berteriak atau ngorok, kebiasaan ini dapat menyebabkan sakit tenggorokan.

6. Terpapar dengan penderita faringitis

Mengingat sakit tenggorokan ini disebabkan oleh virus, tak heran Anda yang melakukan kontak dengan penderita faringitis akan lebih mudah tertular.

7. Menderita gerd

Ketika asam lambung naik hingga ke tenggorokan, akan memicu tenggorokan menjadi radang dan batuk-batuk.

8. Memiliki daya tahun tubuh yang lemah

aKrena saat daya tahan tubuh lemah, virus dan bakteri akan lebih mudah menyerang tubuh.

Anda yang menderita faringitis tidak langsung dapat merasakan gejala atau dampaknya, biasanya gejala akan muncul setelah dua hingga lima hari setelah terpapar infeksi.

Gejala pertama yang akan Anda rasakan yaitu sakit di tenggorokan.

Terkadang bisa membuat suara parau hingga batuk, lalu demam, badan pegal linu, berkurangnya nafsu makan, hingga mual dan muntah.

Cara mengobati faringitis cukup sederhana.

Anda dapat melakukannya di rumah terlebih dahulu, yaitu dengan cara mengonsumsi air hangat yang sudah dicampur dengan madu dan perasan jeruk lemon.

Konsumsi air tersebut rutin hingga benar-benar sembuh.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk beristirahat yang cukup, hal ini dikarenakan tubuh membutuhkan proses pemulihan.

Hindari juga untuk mengonsumi makanan pedas dan gorengan agar tenggorokan dapat pulih lebih cepat.

Jika memang sakit tenggorokan ini sudah tidak dapat ditoleransi lagi, Anda dapat mengonsumsi paracetamol tiga kali sehari 500 mg, atau mengonsumsi ibuprofen.

Setelah mencoba beberapa cara alami di atas namun faringitis tak kunjung sembuh, Anda dapat langsung menghubungi dokter terdekat agar dilakukan penanganan lebih lanjut.

Karena jika dibiarkan, sakit tenggorokan ini dapat menyebabkan komplikasi, di antaranya:

- Infeksi telinga tengah

- Sinusitis atau peradangan pada sinus

- Demam rematik

- Amandel membengkak hingga timbul nanah

Namun Anda tak perlu khawatir, faringitis dapat dicegah dengan beberapa cara berikut, seperti mencuci tangan sebelum makanan.

Karena tangan adalah sumber penyakit, maka harus diperhatikan dari hal kecil ini terlebih dahulu. 

Dengan rajin mencuci tangan, resiko terkena berbagai macam penyakit akan berkurang, termasuk faringitis.

Selain itu, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat agar imun tetap terjaga, konsumsi air putih yang banyak agar tubuh tetap terhidrasi secara baik.

Jangan gunakan alat makan bersama dengan orang lain, karena sakit faringitis ini ditularkan dari virus dan juga bakteri.

Anda juga dapat menghindari asap rokok, baik perokok aktif maupun pasif, untuk menghindari terkenanya sakit tenggorokan. (Posbelitung.co)