TRIBUNJABAR.ID - Seorang oknum dosen Universitas Negeri Makassar (UNM) mendorong mahasiswa, viral di media sosial.
Aksi oknum dosen UNM itu disebut mendorong mahasiswa karena marah dikritik soal kebijakan kampus dan terekam video.
Diketahui, peristiwa itu terjadi di gedung menara Pinisi UNM, Jalan A P Pettarani, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (9/7/2024).
Dalam video viral itu menunjukkan seorang mahasiswa yang mengenakan kemeja berwarna hijau tengah berbicara dengan beberapa dosen di tangga gedung.
Tak berselang lama, seorang dosen pria yang mengenakan kacamata langsung mendatangi mahasiswa tersebut dan menudingnya sebagai calo.
Dosen itu terlihat marah dan langsung mendorong pundak mahasiswa tersebut.
Video itu pun langsung tersebar hingga viral di media sosial yang menuai kegeraman warganet.
Penjelasan UNM
Kasubag Humas UNM Makassar Burhanuddin mengonfirmasi terkait video tersebut terjadi di gedung menara Pinisi UNM.
"Kejadiannya ada sih, tapi saya tidak bisa memberikan komentar seperti apa dan saya juga tidak lihat (langsung)," kata Burhanuddin kepada awak media saat dikonfirmasi, Rabu (10/7/2024), dikutip dari Kompas.com.
Mahasiswa berinisial DA yang didorong dalam oleh dosen dalam video itu menyebut bahwa mulanya dirinya bersama rekan-rekanya hendak menemui Rektor UNM untuk menyampaikan aspirasi terkait kebijakan kampus.
"Sebenarnya kami mau menyampaikan beberapa hal ke Rektor secara langsung, soal kewajiban beli almamater, soal SK peninjauan UKT, soal kewajiban kursus mahir dasar (KMD) pramuka di prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)," jelas DA.
DA adalah mahasiswa di Prodi PGSD UNM itu datang secara baik-baik ke menara Pinisi hingga akhirnya bertemu dengan rombongan dosen.
"Karena tidak ada kepastian makanya kami memutuskan untuk turun doorstop langsung ke bawah bertemu rektor. Tidak ada maksud untuk memprovokasi , mencaci maki rektor ataupun dosen lain," ucap DA.
DA bahkan dituduh sebagai calo dan bukan mahasiswa almamater oranye tersebut.
"Tiba-tiba saya di tuduh sebagai calo, buka mahasiswa UNM, makanya di video itu saya dimintai kartu tanda mahasiswa jadi saya diperlihatkan saya memang mahasiswa UNM," tandasnya.
"Tiba-tiba saya di tuduh sebagai calo, buka mahasiswa UNM, makanya di video itu saya dimintai kartu tanda mahasiswa jadi saya diperlihatkan saya memang mahasiswa UNM," tandasnya.