Pertamina Patra di sini menggabungkan bisnis-bisnis Pertamina dalam hal ini adalah BBM, petrokimia, lubricant, juga termasuk aviasi dan LPG
Batam (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga siap mendukung peningkatan produksi migas di Indonesia, sebagai bentuk kolaborasi bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).
Manager Industrial Sales PT Pertamina Patra Niaga Samuel Hamonangan Lubis di Batam, Rabu, mengatakan, pihaknya mendukung program SKK Migas berupa pencapaian satu juta barel per hari untuk produksi minyak.
"Pertamina Patra di sini menggabungkan bisnis-bisnis Pertamina dalam hal ini adalah BBM, petrokimia, lubricant, juga termasuk aviasi dan LPG," kata Samuel.
Ia menyampaikan, dengan hadirnya Pertamina dalam kegiatan Pre IOG SCM & NCB Summit SKK Migas guna membawa produk-produk tersebut, sehingga kolaborasi antara Pertamina Patra Niaga dengan kontraktor KKKS dapat terjalin, untuk menghasilkan produksi sesuai dengan yang ditarget oleh SKK Migas.
Selain itu, kata Samuel, dalam hal ini pihaknya juga menghadirkan program Pertamina One Solution, yang bertujuan untuk memberikan solusi kepada KKKS dalam pemenuhan rantai pasokan yang dibutuhkan.
"Dalam hal ini adalah rantai pasokan apa yang ada di dalam kami misalnya untuk aviasi. kalau SKK Migas butuh BBM untuk helikopter misalnya avtur, kami juga siap menyediakan," ujar dia.
"Atau membutuhkan lubricant, kami juga bisa deliver ke lokasi, termasuk produk-produk petrokimia, untuk membantu program pengeboran di lokasi-lokasinya," kata Samuel.
Samuel menyampaikan, dari solusi penyediaan bahan bakar aviasi, Pertamina telah menyediakan suplai avtur sekitar 5 KL pengiriman per bulan, khusus kebutuhan SKK Migas.
"Dengan tantangan geografis wilayah kepulauan, pengiriman secara remote harus dipersiapkan. Apabila bahan bakar tidak dapat diakses di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di bandara, maka Pertamina siap mengirimkan avtur melalui drum dengan kapasitas 200 liter per drum, contohnya ke helipad," ujar dia.
 Samuel menyampaikan, dari solusi penyediaan bahan bakar aviasi, Pertamina telah menyediakan suplai avtur sekitar 5 KL pengiriman per bulan, khusus kebutuhan SKK Migas.
"Dengan tantangan geografis wilayah kepulauan, pengiriman secara remote harus dipersiapkan. Apabila bahan bakar tidak dapat diakses di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di bandara, maka Pertamina siap mengirimkan avtur melalui drum dengan kapasitas 200 liter per drum, contohnya ke helipad," ujar dia.
 
Baca Lebih Lanjut
Pertamina Patra Niaga: Pendataan QR code Pertalite tuntas 3 provinsi
Antaranews
Pertamina Patra Niaga Dukung Sean Gelael dan Team WRT 31 Unjuk Gigi di Interlagos
Sindonews
Kolaborasi Industri Hulu Migas, BEJ dan MUJ Maksimalkan Potensi di Jabar
Sindonews
Kepala SKK Migas tinjau persiapan produksi Forel Bronang di Kepri
Antaranews
Pertamina tahan harga Pertamax series agar tidak naik pada Juli
Antaranews
Pertamina dan BI NTT LoA soal penggunaan BBM Non Subsidi
Antaranews
Pertamina: Distribusi BBM tak terganggu mobil tangki terbakar di tol
Antaranews
SKK Migas: Proyek Forel Bronang dibidik berproduksi mulai Oktober
Antaranews
Interflour Indonesia produksi pangan berkualitas dukung usaha UMKM  
Antaranews
Pendataan Beli Pertalite Pakai QR Code Tuntas di 3 Provinsi Ini
Detik