Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memastikan Pasar Jongke akan segera beroperasi.

Para pedagang pun akan segera menempati gedung baru pasar tersebut setelah setahun menempati pasar darurat.

“Udah on progress sesuai timeline. Sosialisasi pembagian los kios juga sudah ditindaklanjuti Bu Plt Kepala Dinas Perdagangan,” ujarnya usai rapat paripurna, Jumat (28/6/2024).

Plt Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo Erni Susiatun menjelaskan pihaknya menargetkan bulan Agustus 2024 Pasar Jongke bisa beroperasi.

Menurutnya, pertengahan bulan Juli 2024 sudah bisa dilakukan Provisional Hand Over (PHO).

“Pasar Jongke di pertengahan bulan Juli sudah PHO. Dari setelah PHO kita lakukan penataan para pedagang. Sekitar bulan Agustus sudah operasional para pedagang berjualan kembali dari pasar darurat ke pasar baru,” jelasnya.

Nantinya, Pasar Jongke yang baru tidak hanya jadi tempat berjualan pedagang Pasar Jongke sendiri, namun juga Pasar Kabangan.

Pasar ini terdiri dari tiga lantai, lantai 1 ditempati pedagang Pasar Jongke sendiri, lantai 2 ditempati pedagang Pasar Kabangan, lantai 3 khusus area parkir.

Pembangunan pasar ini menelan anggaran Rp 185 miliar.

Total ada 1.545 pedagang yang akan menempati pasar ini. Jumlah ini sudah termasuk penggabungan antara pedagang Pasar Jongke dan Kabangan.

Mereka menempati 167 kios, 1.018 los, dan 260 pelataran. Begitu revitalisasi selesai, para pedagang akan langsung dipindahkan.