TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North telah memasuki hari ke-18. Pada pukul 19.00 WIB, laga keenam digelar. Pertandingan mempertemukan SMAN 5 Surabaya (Smala) melawan SMA Gloria 2 Surabaya.
Smala keluar sebagai pemenang dengan skor 15-4. Syekha Aliyah Garneta Rohrich tampil menonjol sepanjang laga. Ia mencatat 6 poin, 2 rebound, 1 assist, dan 2 blok.
Kapten Gloria 2, Feivel Arely, juga berjuang keras. Ia membukukan 2 poin, 6 rebound, dan 4 steal. Sayangnya, delapan turnover membuatnya kurang efisien di lapangan.
Dara bernama Garneta itu mengungkapkan rasa gembira. Ia senang bisa membawa Smala memenangkan pertandingan. Meskipun pengalamannya di DBL Arena sebelumnya hanya sekali saat Junior Exhibition 2024.
“Aku mau bisa buktiin kepada semua orang bahwa omongan mereka salah,” tuturnya. Kalimat itu menunjukkan tekad kuat Garneta. Ia ingin membuktikan diri di panggung DBL.
Garneta adalah anak pertama dari dua bersaudara. Ia menjelaskan kunci permainannya adalah ketenangan. Selain latihan tim, ia juga berlatih mandiri di rumah.
“Kebetulan, di rumah aku ada ring basket. Jadi, pada waktu senggang aku latihan shooting menggunakan alat tersebut,” ungkapnya. Latihan itu membuatnya lebih percaya diri.
Sejak kelas 1 SMP, Garneta sudah jadi student athlete. Ketertarikannya ke basket berawal dari rekomendasi pelatih. Posturnya yang tinggi membuat ia diminta mencoba olahraga itu.
Awalnya, Garneta berlatih dengan sedikit terpaksa. Ia mengikuti latihan tanpa ekspektasi besar. Namun, perlahan muncul rasa suka pada basket.
Salah satu faktor yang mendorongnya adalah sang kakak kelas. Ia bernama Queen Shera, kini membela tim putri SMAN 16 Surabaya (Sixteen).
“Dia tuh dulu bener-bener baik kepadaku. Hal itulah yang membuatku merasa mampu untuk bermain basket sampai sekarang,” ujarnya.
Selain itu, Garneta punya kebiasaan unik sebelum bertanding. Ia mendengarkan musik populer Indonesia untuk meningkatkan semangat. Lagu-lagu Tenxi dan Tabola Bale menjadi pilihannya.
“Saya suka mendengarkan lagu-lagunya Tenxi dan Tabola Bale hehehe,” jawabnya sambil tertawa. Kebiasaan itu memberi energi sebelum memasuki lapangan.
Selain basket, Garneta juga mahir di bidang modelling. Ia menyampaikan pesan singkat menjelang laga berikutnya. “Kasih yang terbaik deh!”, tutupnya.
Kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026 akan digelar di 31 kota dan 22 provinsi di seluruh Indonesia. Seperti musim-musim sebelumnya, DBL Indonesia akan memilih para student athlete terbaik dari setiap kota untuk mengikuti DBL Camp, proses seleksi menuju tim prestisius DBL Indonesia All-Star.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025–2026 yang siap menambah keseruan laga. Semua pertandingan dalam rangkaian bisa disaksikan secara live streaming melalui channel YouTube DBL Play, memudahkan para penonton dari berbagai daerah untuk tetap mendukung tim favorit mereka.
Kopi Good Day sebagai produk kopi favorit anak muda tetap menjadi bagian penting dari energi dan semangat DBL. Dukung tim jagoanmu dan rasakan keseruan rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026!
Ikuti terus kabar mengenai DBL Surabaya di www.dbl.id dan jatim.tribunnews.com