TRIBUNMANADO.CO.ID – Berikut dua berita yang menarik perhatian publik di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, hingga Senin (7/7/2025). 

Seorang remaja pendaki asal Bitung dievakuasi dari Gunung Klabat usai alami sakit perut hebat. 

Selain itu, ada juga kabar tentang seorang bayi perempuan yang ditemukan warga di pinggir jalan Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe. 

Simak selengkapnya berita populer Minut edisi hari ini. 

1. Remaja Asal Bitung Dievakuasi di Gunung Klabat Usai Alami Sakit Perut Hebat 

Seorang pendaki remaja harus dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan usai mengalami sakit perut hebat hingga tak sadarkan diri saat mendaki Gunung Klabat. 

Remaja tersebut bernama Nur Soleha Almarina (16), asal Kelurahan Pinokalan, Kota Bitung,  

Nur bersama enam rekannya memulai pendakian pada Sabtu (5/7/2025) sore. 

Namun, pada Minggu malam (6/7/2025), saat berada di sekitar Pos 4, ia tiba-tiba jatuh sakit. 

Tim SAR menerima laporan dan langsung melakukan evakuasi mulai pukul 22.20 WITA dari Kantor SAR Manado. 

Nur berhasil dievakuasi dengan selamat ke Polsek Airmadidi pada Senin pagi (7/7/2025) sekitar pukul 06.30 WITA, lalu diserahkan kepada pihak keluarga. 

Kepala Kantor Basarnas Manado, George Randang, mengimbau para pendaki agar selalu memperhatikan kondisi fisik, cuaca, serta membawa perlengkapan yang memadai. 

Sementara ibu korban, Milla, menyampaikan rasa syukurnya atas pertolongan cepat dari Tim SAR. 

Baca selengkapnya

2.
Viral Bayi Perempuan Ditemukan di Pinggir Jalan, Awalnya Disangka Kucing 

Warga Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, digegerkan dengan penemuan bayi perempuan di pinggir jalan, dekat Perumahan Griya Mutiara Laikit, Minggu (6/7/2025) siang. 

Menurut kesaksian warga bernama Cen, awalnya keponakan suaminya melihat dua orang diduga membuang sesuatu yang dikira seekor kucing.  

Namun setelah dicek, ternyata seorang bayi masih bertali pusar ditemukan dalam tas plastik berisi baju bekas dan karung. 

Bayi tersebut segera dibawa ke rumah dan kemudian dirujuk ke RSUD Maria Walanda Maramis sekitar pukul 17.00 WITA. 

Direktur RSUD, dr Alain Beyah, mengatakan bahwa bayi memiliki berat badan lahir rendah (sekitar 2.350 gram) dan beberapa luka lecet. 

Bayi tersebut kemudian dirawat di NICU oleh dokter spesialis anak, dan pihak rumah sakit telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan penegak hukum. 

Baca selengkapnya 

Baca selengkapnya 

Baca Lebih Lanjut
2 Pendaki Hilang di NTT, Mereka Selamat tapi Evakuasi Terhalang Kabut
Detik
Buntut Kematian Juliana, Muncul Usulan Pendaki Pemula Dilarang Naik Gunung Rinjani
Detik
Dear Petualang, Lihat Lagi Aturan Pendakian di Gunung Rinjani
Detik
Dear Petualangan, Lihat Lagi Aturan Pendakian di Gunung Rinjani
Detik
Pemandu Juliana Marins Naik Gunung Rinjani Diblacklist untuk Sementara, Belum Tahu Sampai Kapan
Moh. Habib Asyhad
Kisah Hidup Agam Rinjani: Luntang Lantung di Bali, Tinggal di Rinjani Hingga Evakuasi Juliana Marins
Ngurah Adi Kusuma
Pendaki Asal Ciparay Meninggal di Gunung Patuha Kawah Putih, Diduga Kelelahan dan Kedinginan
Mutiara Suci Erlanti
Berita Populer: Perpanjang SIM Gratis HUT Polri; Cara Jeep Gaet Konsumen Baru
KumparanOTO
Mirip Film 5 Cm, Momen Agam Rinjani Kena Hujan Batu Saat Evakuasi Juliana Marins: Astagfirullah
Ferdinand Waskita Suryacahya
Aktivitas Erupsi Gunung Dukono Meningkat, Warga Diimbau Waspada
Timesindonesia