Larang PSBS Biak Berkandang di Bandung, PT LIB: Silakan Cari di Luar Bandung
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Klub Liga 1, PSBS Biak sebelumnya dikabarkan bakal bermarkas di Bandung.
Klub asal Papua tersebut rencananya menggunakan Gedung Mess dan Lapangan Sidolig sebagai pusat latihan mereka.
Tak hanya itu, Stadion Si Jalak Harupat yang berada di Kabupaten Bandung juga diajukan sebagai home base dari PSBS Biak.
Mendengar kabar tersebut, Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus mengatakan pihaknya telah berkomunikasi dengan manajemen PSBS Biak.
Dari hasil komunikasi tersebut, PT LIB menyarankan agar PSBS Biak harus mencari Stadion sebagai home base di luar Bandung,
Seperti diketahui, musim lalu saja, tim berjuluk Badai Pasifik tersebut harus berkandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali dan Stadion Lukas Enembe, Jayapura.
Pasalnya, Stadion Cendrawasih yang berada di Biak tidak lolos verifikasi Liga 1.
“Ya tadi kami sudah panggil, jadi nomor satu dengan adanya stadion-stadion yang sudah rampung dalam proses renovasi masih ada dua klub yang tersisa, satu Dewa dan satu lagi Biak,” ujar Ferry Paulus di Kantor PT LIB Menara Mandiri, Senayan, Jakarta, Kamis (3/7/2025).
“Dewa sendiri sudah menetapkan Banten International Stadium. Kalau Biak dalam pemberitaan katanya mau main di kandang Persib, ya kita larang,” tegasnya.
Ferry Paulus mengetahui bahwa manajemen PBSB Biak memang kini tengah ada peralihan.
Untuk itu, pihaknya berkomunikasi kepada PSBS Biak untuk mencari home base di luar Bandung.
Stadion di Bantul hingga Gresik pun disarankan PT LIB bisa menjadi kandang PSBS Biak.
“Kami panggil, kemudian ada kesimpangsiuran di dalam proses manajemen peralihan dan sebagainya, baru saja tadi pagi kami komunikasi. Kami minta untuk cari tempat di luar Bandung. Kami punya beberapa planning, ya intinya jangan di sana (Bandung),” ujar Ferry Paulus.
“Saranya di Jawa selain di Bandung, bisa di Bantul Gresik, atau lamongan, Kalua di Deltras itu akan dipakai untuk Timnas sebaiknya jangan di sana,” jelasnya.
Terkait alasan PT LIB melarang PSBS Biak berkandang di Bandung, Ferry Paulus masih enggan membeberkan alasannya.
Penjelasannya akan diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB tanggal 7 Juli mendatang.
“Ya itu adalah ada rahasia (alasan-red). Nanti akan kami sampaikan di tanggal 7,” pungkasnya.
“Ya itu adalah ada rahasia (alasan-red). Nanti akan kami sampaikan di tanggal 7,” pungkasnya.