BOLASPORT.COM - Drawing ASEAN Club Championship 2025/26 dilakukan besok, Persebaya Surabaya dan Malut United dalam kondisi berbeda.

Dua klub Indonesia sedang menanti undian fase grup ASEAN Club Championship 2025/26 pada Jumat (4/7/2025).

Sepasang utusan Indonesia tersebut yaitu Malut United sebagai peringkat tiga Liga 1 2024/25, serta Persebaya Surabaya sebagai peringkat empat.

Melihat perkembangan terkini, terlihat Persebaya lebih siap mengarungi dua kompetisi musim depan.

Bajul Ijo sejak jauh hari menunjuk Eduardo Perez sebagai pelatih baru menggantikan Paul Munster.

Di bursa transfer, klub milik Azrul Ananda juga sudah mendatangkan sejumlah pemain gres.

Gali Freitas, Risto Mitrevski, Koko Ari, Rachmat Irianto, dan Milos Raickovic datang dengan membawa reputasi top.

Mereka akan bahu membahu dengan bintang lawas seperti Ernando Ari, Francisco Rivera, hingga Bruno Moreira.

Persiapan pramusim sudah digeber, bahkan menggelar tur hingga Australia.

Persebaya akan menghadapi Football West All Star (Australia Barat) pada 9 Juli mendatang.

Situasi tanda tanya melingkupi Malut United yang musim lalu tampil luar biasa.

Laskar Kie Raha diguncang skandal pelatih Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena, yang membuat keduanya dipecat.

Mereka hingga kini belum memiliki pelatih, dan diisukan tetap mencari pelatih lokal.

Nihilnya pelatih tersebut diikuti dengan cuci gudang besar-besaran hingga melepas 22 pemain!

Dengan demikian Yakob Sayuri dan Yance Sayuri kehilangan rekan sefrekuensi untuk menggendong Malut pada musim depan.

Mereka sejauh ini baru mendatangkan satu pemain anyar, yaitu Septian David Maulana.

Semoga saja Malut bisa membentuk skuad mumpuni untuk mengharumkan Indonesia di Asia Tenggara.

"Klub-klub besar seantero ASEAN akan mengetahui musuhnya di ASEAN Club Championship 2025/26," tulis pihak AFF di Aseanutdfc.com.

"Ketika drawing resmi turnamen digelar di Bangkok pada Jumat, 4 Juli, pukul 13.00 waktu setempat."

Musim lalu, satu klub Indonesia mencapai babak semifinal, yaitu PSM Makassar.

Musim ini, turnamen melakukan ekspansi dengan total 14 klub peserta yang dibagi menjadi dua grup.