TRIBUNJATIM.COM - Siasat buruk Kelvin Syahputra (31) mencuri ponsel milik keluarga pasien di rumah sakit.

Aksi itu terjadi di Rumah Sakit Murni Teguh, Kota Medan, Sumatera Utara.

Ternyata, aksi Kelvin itu dilakukan untuk membayar utang dan demi menyenangkan pacar.

Kelvin beraksi pada Senin (30/6/2025). 

Kala itu, dia masuk ke ruang ICU di lantai tiga RS Murni Teguh.

Lalu, dia menyamar sebagai keluarga pasien dan duduk di ruang tunggu.

"Saya pura-pura charger ponsel. Saat korban pergi ke menjumpai ayahnya di ruang ICU," kata Kelvin saat diperiksa di Polsek Medan Timur pada Kamis (3/6/2025).

"Setelah kondisinya memungkinkan, saya mengambil ponsel korban dan pergi dari lokasi," tambah pria yang sehari-hari membantu usaha ayahnya.

Kelvin pun bergegas ke penggadaian.

Ponsel korban digadai seharga Rp 5 juta. 

Sementara itu, korban telah menyadari ponselnya hilang dan membuat laporan ke Polsek Medan Timur yang berada di seberang RS Murni Teguh.

Tak lama, polisi memeriksa CCTV dan mengidentifikasi pelaku.

Sekitar pukul 20.00 WIB, pelaku ditangkap tak jauh dari rumah sakit, di Jalan Jawa.

"Hasil interogasi, uang Rp 5 juta itu sudah dipakai untuk membayar utang dan berfoya-foya dengan pacarnya," sebut Kapolsek Medan Timur Kompol Agus Manimbul Butar-butar.

Kelvin telah mengakui perbuatannya.

Kini, dia ditahan di Polsek Medan Timur untuk menjalani proses hukum yang berlaku.

Kelvin telah mengakui perbuatannya.

Kini, dia ditahan di Polsek Medan Timur untuk menjalani proses hukum yang berlaku.

Baca Lebih Lanjut
Anak yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Jalani Pembinaan 2 Tahun & Terapi
KumparanNEWS
Kronologi Kakek di Banten Curi Ponsel Jemaah di Masjid dan Dijual Rp 250 Ribu, Ngaku Terpaksa Demi Hal Ini
Siti M
Gyokeres Putusin Pacar Demi Pindah ke Premier League
Detik
Kawanan Begal di Boyolali Diringkus Polisi Setelah Rampas Ponsel Pemotor dengan Modus Kena Abu Rokok
M Syofri Kurniawan
Anak 11 Tahun di Banyuwangi Meninggal di Tangan Ayah Sambung
Timesindonesia
Insiden Keji Ayah Bunuh Anak Tiri di Banyuwangi, Beraksi setelah Cekcok dengan Ibu Korban
Khistian Tauqid
Cara Ayah di Banyuwangi Bunuh Anak Tiri, Bekas Luka di Leher Jadi Bukti Polisi
Sudarma Adi
Kronologi Ayah Bunuh Anak Tirinya yang Berusia 11 Tahun di Banyuwangi, Ini Alasan di Baliknya
Siti M
Kronologi Pemuda di Banyuwangi Habisi Nyawa Ayah Tiri Pakai Bambu, Marah Ibunya Dihina dan Dilecehkan
Fidiah Nuzul Aini
Babak Baru Kasus Kekerasan Anak di Anambas, Ayah Korban Ikut Jadi Tersangka
Dewi Haryati