TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebanyak 3.606 Calon Murid Baru (CMB) yang dinyatakan diterima pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 Jawa Tengah jenjang SMA/SMK/dan program kemitraan tidak melakukan tahapan daftar ulang sehingga dinyatakan mengundurkan diri.
Proses daftar ulang tersebut dibuka pada tanggal 23, 24, 25, dan 30 Juni lalu.
Hingga berakhirnya pelaksanaan daftar ulang yang ditutup pada tanggal 30 Juni 2025 pukul 17.00 WIB, CMB yang dinyatakan lolos seleksi sebanyak 224.925 CMB.
Adapun yang melakukan daftar ulang sebanyak 221.319 CMB.
Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Tengah, Syamsudin Isnaini menyampaikan terhadap adanya CMB yang dinyatakan lolos seleksi namun tidak melakukan daftar ulang tersebut, maka posisinya akan digantikan oleh CMB Cadangan yang dinyatakan lolos seleksi yang diumumkan pada tanggal 1 Juli 2025 (selambatnya pukul 17.00 WIB) melalui website: spmb.jatengprov.go.id.
Terhadap CMB yang lolos seleksi namun tidak melakukan daftar ulang, telah dilakukan konfirmasi, penelusuran dan penelitian oleh masing-masing Satuan Pendidikan
5.
"CMB Cadangan yang dinyatakan lolos seleksi akan melakukan daftar ulang pada Satuan Pendidikan pilihannya pada tanggal 2 s.d 4 Juli 2025, dan bagi yang tidak melakukan daftar ulang maka dinyatakan mengundurkan diri," kata Syamsudin, Selasa (2/7/2025).
Penelusuran di sejumlah sekolah di Kota Semarang, beberapa CMB ditemukan tidak melakukan proses daftar ulang.
Satu di antaranya adalah SMAN 12 Semarang.
Ketua SPMB di sekolah tersebut, Ismail mengatakan ada enam CMB yang tidak melakukan proses daftar ulang.
"Sebagai gantinya akan diganti dengan siswa yang diumumkan lewat pengumuman cadangan ini. Di sekolah kami ada enam masing-masing dua dari jalur domisili, satu jalur afirmasi, dan tiga dari jalur prestasi," kata Ismail.
Di sekolah lain, yakni SMAN 13 Semarang, dua CMB dari jalur prestasi tidak melakukan proses daftar ulang.
"Ada dua dari jalur prestasi tidak melakukan pendaftaran ulang. Sebagai gantinya tentu diambil dari cadangan pada jalur yang sama," kata Rubiyatun, Ketua SPMB SMAN 13 Semarang.
"Tapi sampai detik ini belum ada pengumuman yang mengisi siapa (Hasil pengumuman cadangan--red)," imbuhnya. (arl)
"Sebagai gantinya akan diganti dengan siswa yang diumumkan lewat pengumuman cadangan ini. Di sekolah kami ada enam masing-masing dua dari jalur domisili, satu jalur afirmasi, dan tiga dari jalur prestasi," kata Ismail.
Di sekolah lain, yakni SMAN 13 Semarang, dua CMB dari jalur prestasi tidak melakukan proses daftar ulang.
"Ada dua dari jalur prestasi tidak melakukan pendaftaran ulang. Sebagai gantinya tentu diambil dari cadangan pada jalur yang sama," kata Rubiyatun, Ketua SPMB SMAN 13 Semarang.
"Tapi sampai detik ini belum ada pengumuman yang mengisi siapa (Hasil pengumuman cadangan--red)," imbuhnya. (arl)
