BOLASPORT.COM - Eksodus besar-besaran menimpa PSBS Biak yang sebagian besar pemain bintangnya menuju Persipura Jayapura yang bermain di Liga 2.

PSBS Biak dalam posisi terancam untuk mengarungi Liga 1 2025-2026 setelah eksodus besar-besaran menimpa mereka dalam masa persiapan saat ini.

Sebagian besar bintang PSBS Biak berpindah ke Persipura Jayapura dan rela bermain di kasta kedua musim depan.

Hal ini merupakan dampak dari sang owner, Owen Rahadian yang memang sudah mengundurkan diri sejak Mei 2025 lalu dari PSBS Biak.

Owen Rahadian kemudian diperkenalkan sebagai manajer baru Persipura Jayapura untuk musim 2025-2026.

Kini sejumlah pemain mengikuti kepindahan tersebut, di antaranya John Pigai, Todd Ferre, Marckho Meraudje, Febrianto Uopmabin hingga Jeam Kelly Sroyer.

"Satu kiper tambahan masih dalam proses. Kiper muda Isak Payage akan dipindahkan ke tim U20 untuk menambah jam terbang, sesuai saran Manajer Owen Rahadiyan," ujar Ketum Persipura, Benhur Tomi Mano dilansir BolaSport.com dari Tribun Papua.

"Kami percaya persiapan yang dilakukan Pak Owen dan Coach Ricardo Salampessy, semoga semuanya berjalan baik dan lancar," tambahnya.

Persipura Jayapura akan kembali dilatih oleh Ricardo Salampessy untuk mengarungi Liga 2 2025-2026.

Pemain-pemain senior musim lalu juga tetap dipertahankan seperti Boaz Solossa, Ian Kabes, Yustinus Pae dan Ruben Sanadi.

Benhur Tomi Mano menyatakan skuad Persipura Jayapura sudah mencapai 95 persen.

"Coach Ricardo dan Pak Owen sudah rampungkan beberapa pekerjaan, termasuk pemain, bisa dibilang sudah 95 persen," ujar Benhur.

"Sisa beberapa saja yang masih proses, mudah-mudah dalam waktu dekat semuanya sudah beres."

"Dan ada yang masih dipertimbangkan serta dalam proses tes kesehatan," tambahnya.

Mantan Walikota Jayapura itu juga berterima kasih kepada Owen Rahadian yang berperan aktif dalam perekrutan pemain anyar untuk Persipura.

"Saya sudah minta kepada Ricardo dan Pak Owen untuk memastikan seluruh skuad memenuhi kuota yang dibutuhkan," ujarnya.

"Sehingga bila ada pemain yang berhalangan, kita sudah punya pengganti dengan kualitas yang sama atau tidak jauh berbeda."

"Komunikasi yang dilakukan Pak Owen berjalan dengan baik dan lancar, diskusi dengan pelatih dan pemain senior juga sangat bagus."

"Pak Owen sudah tahu apa yang harus dilakukan, negosiasinya berjalan baik dan lancar, saya apresiasi luar biasa kepada beliau."