Ramai Chat Audio Hacker di Grup WhatsApp, Benarkah Bisa Kuras Saldo Rekening?Kumparan | 2025-06-06T06:40:02+08:00
Grup WhatsApp mendadak ramai pesan berantai yang meminta anggota untuk waspada terhadap 'chat audio'.
Pesan suara itu diklaim berasal dari hacker yang berniat jahat membobol rekening bank korban.
Ajakan waspada chat audio itu sudah disebar ke banyak grup WA maupun individu, terlihat dari keterangan 'forwarded many times' yang muncul di atas chat.
Jika chat audio itu diklik, saldo rekening bank korban disebut bisa terkuras atau korban dapat terjebak modus pinjam uang.
Perbesar
Pesan berantai sebut hacker lancarkan serangan lewat "Chat Audio". Foto: Habib Allbi Ferdian/kumparan
Lantas, apakah informasi ini benar adanya?
Menurut Alfons Tanujaya, pakar keamanan siber dan forensik digital dari Vaksincom, ada indikasi pesan berantai tersebut adalah hoaks. Ia bilang ini hanya fitur baru WhatsApp bernama "voicechat".
Voice chat sendiri merupakan fitur yang berfungsi untuk memulai percakapan suara langsung dengan mudah, memungkinkan semua anggota grup WA untuk bergabung atau keluar kapan saja. Obrolan ini juga sudah terinkripsi end-to-end, mengutip laman resmi WhatsApp.
Alfons bilang, dalam kasus ini, pengguna WA kemunginan tidak sadar mengklik tombol fitur voice chat, sehingga menimbulkan kepanikan, dan memang benar admin tidak bisa mematikan. Kendati begitu, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Alfons menambahkan, tidak ada kelemahan pada fitur voice chat WhatsApp yang disalahgunakan hacker untuk melancarkan serangan siber.
“Menurut saya ini bukan kelemahan di audio chat Whatsapp group. Melainkan fitur standar saja. Jadi kalau memang ada chat audio di group, ya memang akan muncul tombol bergabung, dan menurut saya tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari audio call tersebut sepanjang anggotanya terpercaya,” kata Alfons dalam pesan yang diterima kumparan, Senin (2/6).
Lebih lanjut Alfons mengatakan, berbeda cerita jika ada salah satu anggota grup kena hack. Ini yang bisa berbahaya.
Misalnya, ada anggota grup WA yang kena hack, lalu dia melakukan panggilan WA dan menyampaikan informasi palsu, seperti mengirimkan tautan trojan, APK atau sejenisnya. Kemudian, anggota grup lain percaya dan mengeklik tautan tersebut dan menjadi korban.
“Itu bukan sistem WA-nya, melainkan karena akun WA member grup yang berhasil diretas dan digunakan untuk rekayasa sosial,” papar Alfons.
"Tidak ada yang kalau pencet tombol bergabung lalu masuk group dan susah keluar. Kalau dimasukkan grup malah kita dengan mudah menolak bergabung dan bisa keluar kapan saja dan kita bisa memblokir orang yang sembarangan mengundang kita ke grup, atau malah membatasi siapapun yang ingin memasukkan kita ke grup."
Baca Lebih Lanjut
Jangan Sepelekan Tanda Grup WhatsApp Dibajak, Hati-hati Data Penting Akun WA Bisa Lenyap
Tribun Bogor
Bagaimana Cara Melihat Chat yang Telah Dihapus di WhatsApp?
Inilah
Saldo DANA Gratis Rp656.000 Masuk ke WhatsApp? Ini Fakta dan Cara Aman Klaimnya!
Nadia Lisa Rahman
Jangan Buang Waktu! Cepat Lakukan Cara Ini Jika WhatsApp Dibajak Hacker Jarak Jauh, Ternyata Mudah
Tribun Bogor
Link DANA Kaget 4 Juni 2025 Sudah Aktif! Cek Cara Klaim Saldo Gratis Sampai Rp100 Ribu di Sini
Nadia Lisa Rahman
12++ Aplikasi Penghasil Uang Juni 2025 Terbaik dan Terbukti Membayar Saldo DANA Gratis
Jihan Hoirunsia
Ayo Klaim Link DANA Kaget Terbaru Hari ini, Saldo DANA Rp300 Ribu Masuk!
Jihan Hoirunsia
Yuk Klaim Link DANA Kaget Terbaru Akhir Mei 2025! Dapatkan Saldo DANA Gratis Sebelum Kehabisan!
Nadia Lisa Rahman
Ramai Denda Tilang ETLE Nambah Kalau Nggak Dibayar-bayar, Begini Faktanya
Detik
Cara Cek Nomor WhatsApp Paling Sering Dihubungi oleh Pasangan