WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persija Jakarta kini harus memaksimalkan peran Ricky Nelson sebagai pelatih caretaker setelah manajemen Persija tak lagi memakai jasa Carlos Pena.

Sebagai pelatih caretaker, Ricky Nelson sukses membawa Persija menaklukkan Bali United 3-0.

Tak hanya itu, Ricky Nelson juga memunculkan kembali peran Witan Sulaeman yang sebelumnya justru lebih lama di bangku cadangan.

Peran Ricky Nelson pun kembali diuji saat Persija away ke Sleman dan menjamu Malut United.

Namun, peran Ricky Nelson sebagai pelatih pengganti tampaknya tak akan berlanjut pada Liga 1 musim 2025/2026.

Manajemen Persija dikabarkan kini tengah mencari pelatih anyar untuk menukangi Macan Kemayoran.

Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno berharap manajemen benar-benar mendatangkan pelatih berkualitas.

Menurutnya, pelatih yang tepat untuk Persija adalah pelatih yang paham dengan culture sepakbola Indonesia.

Kemudian, pelatih yang punya catatan bagus saat menukangi tim di Liga 1.

“Kalau pelatih, tentunya pelatih dengan memiliki kemampuan yang luar biasa, arti kata luar biasa di sini memang dia mengerti tentang sepakbola Indonesia, itu dulu pertama,” kata Diky Soemarno saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/5/2025).

“Kedua, pelatih yang punya prestasi bagus, dan punya pengalaman di sepakbola sejenis Indonesia. Artinya saya enggak tahu ya apakah memang pelatih di Eropa itu cocok sama di Indonesia apa enggak gitu, karena banyak persoalan-persoalan yang terjadi,” lanjutnya.

“Jadi memang aku rasa Persija harus bisa mampu mencari pelatih yang memang betul-betul pas sesuai dengan satu karakter Persija, bagaimana cara Persija men-treat pemain-pemain dan officialnya. Yang kedua, tahu apa yang dibutuhkan oleh Jakmania. Yang ketiga, tahu bagaimana karakter dari sepak bola Indonesia,” terangnya.

Nama pelatih Bali United FC, Stefano Cugurra ‘Teco’ pun kini tengah diisukan bakal kembali menjadi pelatih Persija.

Seperti diketahui, Teco sebelumnya pernah menangani Persija pada 2018 dan sukses membawa tim berjuluk Macan Kemayoran ini merengkuh juara Liga 1 2017/2018.

Teco sendiri sudah tak lagi menukangi Bali United pada  Liga  1 musim depan. 

Ia kini tinggal menunggu panggilan dari klub mana yang cocok untuk ditangani.

Diky pun berharap manajemen Persija bisa membuat perubahan signifikan pada Liga musim 2025/2026.

Hal yang diharapkan Persija tentuya materi pemain yang mumpuni.

Pemain yang datang ke Persija diharapkan Diky merupakan pemain yang benar-benar berambisi bawa Persija tampil lebih baik di setiap pertandingannya.

PALATIH BARU - Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno saat diwawancarai mengenai masa depan Persija di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/5/2025). Dia berharap pelatih baru harus paham sepak bola Indonesia.
PALATIH BARU - Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno saat diwawancarai mengenai masa depan Persija di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/5/2025). Dia berharap pelatih baru harus paham sepak bola Indonesia. (Tribunnews/abdul majid)

“Yang jelas satu, pemainnya harus pemain yang bisa memberikan harapan ke The Jakmania,” katanya.

“Artinya pemain yang memberikan harapan itu pemain yang punya nama, pemain yang bisa melakukan perubahan di lapangan, dan pemain yang sadar bahwa dirinya bermain untuk Persija Jakarta bukan untuk dirinya sendiri,” sambungnya.

Diky menyebut hadirnya pemain berkualitas dan bisa membawa Persija meraih hasil positif di setiap pertandingan, pastinya akan menarik The Jakmania selalu hadir di Stadion.

Sebaliknya, bila pemain apa adanya, prestasi menurun, kepercayaan Jakmania juga pasti memudar.

“Tapi kami berharap bahwa Persija tahu betul kebutuhan seperti apa, tahu betul. pemain-pemain mana yang bisa memberikan harapan bagi Jakmania, karena yang kami butuhkan hanya harapan gitu loh,” ujar Diky.

“Ketika kami ada harapan, kami ada semangat untuk datang ke stadion, untuk nonton pertandingan terus-menerus, untuk beli merchandise. Tapi kalau kita nggak punya harapan, ya itu kan jadi susah lagi,” lanjutnya.

Sementara itu, soal pemain asing, Diky menilai Persija juga harus mendatangkan pemain-pemain asing berkualitas.

Pemain sekelas Tyronne del Pino hingga Alex Martin harus bisa didatangkan Persija untuk melakoni kompetisi Liga 1 musim depan.

Evaluasi dari Liga 1 musim ini benar-benar harus diperbaiki oleh manajemen Persija.

Seperti diketahui, Persija kini berada di peringkat keenam sementar. Tim besutan Ricky Nelson tersebut pun berambisi bisa finis pada empat besar dengan memaksimalkan dua laga sisa, kontra PSS Sleman dan Malut United.

“Kalau mau kami ya yang bagus-bagus ya pasti banyak banget pemain-pemain yang bagus ya, yang diharapkan gitu. Tapi, ya kami bisa sebut nama Messidoro, Alex Martin, selalu ada Tyronne dari Persib. Banyak pemain-pemain bagus yang udah main Indonesia,” ujar Diky.

“Tapi yang jelas bahwa pemain-pemain itu kan memang pasti untuk mendapatkannya kan sulit gitu loh. Tapi yang jelas ini PR bahwa Persija harus bisa punya cara untuk mendapatkan pemain-pemain yang bisa memberikan kontribusi secaranya terhadap Persija Jakarta,” ucapnya.

Baca Lebih Lanjut
5 Kericuhan Sepakbola Indonesia di 2025, Terbaru Arema FC Vs Persik
Detik
Pelatih Bali United Kecewa dengan Wasit dan VAR saat Lawan Persija
KumparanBOLA
Bali United Mau Gelar Seremoni Perpisahan buat Teco
Detik
Kemenangan Sunyi Persija di JIS
Detik
Aremania Tidak Pernah Belajar dari Tragedi Kanjuruhan
Detik
Ketum PSSI Disebut Kaget Yuran Fernandes Dihukum 1 Tahun
Detik
Pelatih Jepang Beri Sinyal Rotasi Skuad untuk Lawan Timnas Indonesia & Australia
KumparanBOLA
Foto: Persija Hajar Bali United di Jakarta International Stadium
KumparanBOLA
Hasil Liga 1: Persija Jakarta Libas Bali United 3-0
Detik
PSIS Vs PSS: Duel Penentu Degradasi dengan Memori 'Sepakbola Gajah'
Detik