TRIBUNNEWS.COM - Pasangan Luna Maya dan Maxime Bouttier akhirnya resmi menjadi sepasang suami-istri.
Setelah akad nikah yang penuh haru, Luna dan Maxime melanjutkan momen bahagia mereka dengan menggelar resepsi pada Jumat (7/5/2025) malam.
Acara pernikahan Luna dan Maxime yang digelar di COMO Shambhala Estate, Bali, ini turut dihadiri oleh sahabat kedua mempelai.
Salah satu yang tak ketinggalan hadir memeriahkan hari berbahagia ini yaitu pasangan musisi Anang Hermansyah dan Ashanty, dikutip dari Instagram story @ashanty_ash, Rabu (7/5/2025).
Anang Hermansyah dan Ashanty turut menyumbangkan lagu di resepsi pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier.
Keduanya kompak mengenakan pakaian bernuansa hitam.
Tampak Ashanty mengenakan gaun panjang dengan rambut terurai.
Sementara itu, Anang tampil dengan setelan jas.
Sayangnya, pesta pernikahan tersebut tidak disiarkan secara langsung selayaknya momen sakral akad nikah.
Meski begitu, para rekan artis yang menjadi tamu undangan membagikan sepenggal momen bahagia Luna dan Maxime.
Saat resepsi pernikahan, Luna Maya tampil dengan gaun putih bertali tipis.
Di malam itu, Maxim Bouttier juga terlihat berwibawa dengan padu padan kemeja putih dan celana kain hitam.
Adapun saat menikahi Luna Maya, Maxime Bouttier dikabarkan memberikan mahar berupa emas seberat 7,5 gram dan uang senilai 2025 USD.
Dikutip dari YouTube Luna Maya, Rabu (7/5/2025), terekam momen khusyuk saat Maxime Bouttier membacakan doa nikah.
Di momen tersebut Maxime Bouttier berdiri di hadapan Luna Maya didampingi oleh penghulu.
Maxime Bouttier pun dibimbing sang penghulu membacakan doa sambil mengusap kepala istrinya.
"Ya Allah, aku mohon kepada-Mu segala kebaikan dari istriku ini..,
Dan aku mohon perlindungan kepada-Mu dari yang tidak baik, dari istriku ini, aamiin," ucap Maxime.
Ia pun merasa lega setelah membacakan doa tersebut.
Bahkan Maxime terlihat langsung mengecup kening pujaan hatinya itu.
Sambil malu-malu Luna Maya pun mengusap hidung pria yang kini sudah sah menjadi suaminya tersebut.
Momen tersebut pun kemudian dilanjutkan dengan wejangan yang diberikan oleh sang penghulu.
(Indah Aprilin/Gabriella)
