Beberapa orang tua mungkin percaya, tidak tidur siang bisa membuat bayi tidur lebih nyenyak di malam hari.
Pernah dengan ungkapan itu, Moms?
Bila ya, jangan buru-buru percaya.
Sleep Trainer Expert dr. Celestina Hardiman-Yap, M.Res mengatakan, ternyata hal tersebut keliru.
"Katanya 'Bayi nggak usah dikasih tidur siang, biar tidur malamnya lebih nyenyak' Pernah denger nggak kalimat ini? Hal ini kurang benar ya.
Mungkin benar untuk anak yang sudah nggak butuh tidur siang," ujar dr. Celestina dalam acara Playdate bersama Baby HUKI di Jakarta Selatan, Senin (28/4).
Beberapa anak yang sudah berusia di atas 4 tahun, biasanya memang tidak lagi butuh tidur siang.
Bila tidur siang terlalu lama, anak-anak di usia tersebut justru biasanya tidur malam lebih larut. Tapi sekali lagi, itu tidak berlaku untuk bayi, Moms.
Ilustrasi Anak Tidur. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Tidur. Foto: Shutterstock

Tidur Siang Justri Membuat Tidur Malam Bayi Lebih Nyenyak

Bayi justru sangat membutuhkan tidur siang. Dengan tidur siang yang optimal, tidur malamnya akan jauh lebih nyenyak. Hal itu terjadi karena saat anak kurang tidur, tubuhnya akan mengeluarkan hormon stres alias kortisol dan membuat si kecil tidur tidak nyenyak.
Kortisol membuat anak susah untuk masuk ke siklus tidur atau susah untuk pindah siklus tidur, hingga membuatnya sulit menyambungkan siklus tidurnya.
"Akibatnya tidurnya jadi kebangun-kebangun terus. Misalnya, di malam hari kebangun setiap 2-3 jam atau tidur siangnya jadi cuman pendek-pendek 30-45 menit. Nah, makanya baik tidur siang maupun tidur malam itu sama pentingnya dan bisa banget kita perjuangkan," kata dr. Celestina.

Manfaat Anak Tidur Cukup

Ilustrasi anak tidur. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak tidur. Foto: Shutter Stock
Tidur yang cukup bisa meningkatkan peluang anak untuk berprestasi, karena membuat suasana hati lebih baik, sehingga ia menjalani hari-hari dengan lebih nyaman. Nah, suasana hati yang baik ini juga akan membuat anak lebih siap belajar.
"Semua proses keseharian anak walaupun buat kita itu bukan belajar, misalnya proses makan, proses berbicara, bermain itu tapi semua pembelajaran buat mereka. Dengan mood yang lebih baik mereka lebih bisa nangkap itu semua dengan lebih baik," ungkap dr. Celestina.
Selain itu, anak yang kekurangan jam tidur juga bisa menunjukkan dampak negatif, salah satunya tantrum. Jadi, pastikan bayi punya kualitas dan kuantitas tidur yang baik setiap harinya, Moms.
Terima Kasih untuk Votingnya
Powered by vilykke
happy
Senang
33%
love
Suka
40%
excited
Lucu
25%
sad
Sedih
0%
angry
Marah
2%
Baca Lebih Lanjut
Jangan Panik Kalau Anak Mulai Memiringkan Kepala, Ini Perkembangan Motorik Bayi 3 Bulan
Grid Content Team
7 Urutan Membersihkan Wajah Sebelum Tidur agar Kulit Sehat
KumparanWOMAN
5 Tanda Kerusakan Hati yang Bisa Muncul di Malam Hari, Kenali Sebelum Telat
Detik
Alasan Kamar Tidur Jangan Diletakkan di Sebelah Garasi
Grid Content Team
Amankah Langsung Minum Kopi setelah Bangun Tidur? Begini Kata Pakar
Detik
Tanda-tanda Diabetes yang Muncul di Malam Hari, Segera Periksa Jika Mengalaminya
Detik
Sarwendah Jadi Mahasiswi Lagi, Janda Ruben Onsu Sampai Rela Tidur di Mobil Demi Gelar Sarjana
Achmad Maudhody
Arti Mimpi Kelaparan di Malam Hari, Pertanda Baik atau Buruk?
Christine Tesalonika
Terapis Seks Bicara Waktu Terbaik Bercinta Pasutri, Malam atau Pagi Ya?
Detik
6 Kebiasaan Sehari-hari yang Bikin Otak Cepat Menua
Detik