GridHEALTH.id - Nyeri haid umum dirasakan oleh sejumlah wanita ketika datang bulan.
Menurut NHS, nyeri haid terjadi saat rahim menegang selama menstruasi. Ini merupakan bagian yang normal dari siklus menstruasi.
Ketika ini terjadi, perut biasanya akan terasa nyeri dan terkadang juga disertai dengan kram.
Tak hanya di perut, sensasi tidak nyaman tersebut juga bisa menyebar ke bagian tubuh lain seperti punggung dan paha.
Kondisi yang kurang nyaman ini, bisa berlangsung hingga tiga hari dan dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari.
Akan tetapi, ada cara alami lainnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini, yakni dengan pijat.
Hanya perlu menggunakan jari tangan sendiri, memijat titik berikut dapat mengurangi ketidaknyamanan selama menstruasi.
Manfaat dari memijat titik iniyakni memperbaiki qi hati yang stagnan, menenangkan dan menyebarkannya, sehingga berguna untuk mengatur siklus menstruasi.
Qi hati yang tersumbat ditandai dengan kram menstruasi, nyeri perut bagian bawah, dan nyeri payudara.
Untuk menemukan titik ini dengan cepat, satukan keempat jari dan letakkan di ujung pergelangan kaki bagian dalam, di atas tumit.
San yin jiao adalah tempat pertemuan meridian hati, limpa, dan ginjal di dalam tubuh. Biasanya dimanfaatkan untuk mengatasi gangguan pencernaan hingga saluran kemih.
Tapi selain itu, titik pijat ini juga bermanfaat untuk membantu meredakan dismenorea atau nyeri haid.
Khasiat dari titik ini, yaitu dapat mengobati penyakit saluran cerna dan ginekologi serta dapat membantu memperkuat limpa.
Menstimulasi titik Di ji juga membantu mengatasi gejala menstruasi tidak teratur, kram, dan masalah perut seperti sakit perut atau diare.
Jika ingin menemukannya dengan mudah, tekuk lutut dan satukan lima jari. Letakkan tangan di bawah tulang lutut bagian dalam, menghadap ke arah paha atas.
Ujung jari-jari tangan yang menghadap ke atas, merupakan letak dari titik Yin bao.
Manfaat setelah memijatnya yakni mengatur menstruasi dengan meningkatkan aliran qi hati dan darah.
Sehingga dapat mengurangi kram menstruasi, pendarahan berlebihan, sakit punggung, dan gangguan pada sistem saluran kemih.